![]() |
Foto berwarna pertama yang berhasil diambil di Mars (news.com.au) |
Go klik-Info, California, Badan Antariksa Amerika Serikat alias NASA mengklaim mesin robot luar angkasa buatannya, Curiosity, menjalani hari kedua di planet Mars dengan 'sempurna'. Dilaporkan bahwa jaringan komunikasi dan mesin pembangkit yang ada pada Curiosity mampu berfungsi dengan baik.
"Kami sangat percaya diri bahwa kami memiliki banyak kapasitas data sekarang, kita juga memiliki semua jaringan ini, dan itu merupakan salah satu tujuan utama dari misi ini," ujar manajer misi NASA ke Mars, Jennifer Trosper dalam konferensi pers di Jet Propulsion Laboratory, California, seperti dilansir oleh AFP, Kamis (9/8/2012).
Trosper menjelaskan, sepasang kamera yang tampak seperti mata Curiosity akan mulai difungsikan pada hari ini. Kamera ini nantinya akan mampu memberikan pemandangan 360 derajat panorama Mars di sekitar Curiosity.
Selain itu, Trosper menuturkan, mesin pembangkit listrik yang ada pada Curiosity dilaporkan mampu bekerja baik. Malah, lanjutnya, mampu memberikan daya yang lebih besar dari yang diharapkan. Hal ini diharapkan mampu menyokong operasional Curiosity dalam jangka waktu yang lebih panjang.
Pada hari pertamanya di Mars, Curiosity telah mengirimkan foto-foto pemandangan planet Merah untuk pertama kalinya ke bumi. Salah satunya foto berwarna yang belum pernah ada sebelumnya. Hal ini cukup membanggakan mengingat bahwa kondisi suhu udara di sekitar Curiosity dilaporkan sedikit lebih panas dari yang diperkirakan. Sayangnya, NASA tidak memberikan angka detil soal suhu udara di Mars, kendati sebelumnya NASA memperkirakan suhu udara di planet tersebut berada di antara minus 90 hingga 0 derajat Celcius.
Dalam beberapa hari ke depan, Curiosity akan mulai menjalankan misinya di Mars. Mesin penjelajah yang bernilai US$ 2,5 miliar atau setara dengan Rp 23,6 triliun ini akan mulai mengaktifkan Mars Science Laboratory yang terpasang di dalamnya, sembari terus menjelajah daratan Mars.
Secara perlahan, Curiosity kini bergerak naik dari Kawah Gale ke puncak Mount Sharp agar penelitian bisa berjalan lebih mudah. Perjalanan yang harus ditempuh Curiosity berjarak puluhan kilometer dan mungkin memakan waktu nyaris setahun untuk menyelesaikan seluruh misinya di Mars.
Diketahui bahwa Curiosity memiliki tugas untuk meneliti tanah dan bebatuan yang ada untuk memeriksa kemungkinan tanda-tanda kehidupan di planet tersebut. Curiosity juga akan meneliti lingkungan planet Mars dalam rangka mempersiapkan misi manusia ke Mars di masa depan. Curiosity yang dijuluki 'mesin impian' oleh para ilmuwan NASA ini, dilengkapi sejumlah peralatan mutakhir, seperti kamera super canggih, lengan robotik yang dilengkapi bor, laboratorium kimia kecil dan laser penembus batu.[Detik.co.id/Go Klik-Info]
***Terima Kasih***
Artikel Terkait:

Share :
