Jump To Top
BACK TO
TOP





Saya Ucapkan Selamat Datang Di GoKlik-Information Jelajahi Informasi disini karena banyak informasi menarik dan layak untuk anda baca Terima kasih telah berkunjung
News Update :

7 Ayah yang Memakan Darah Dagingnya Sendiri


(Ilustrasi: RT.com)
Go Klik-Info, Miris! Orang tua seharusnya menjadi pelindung anaknya yang utama. Namun kenyataannya, banyak orang tua yang tega 'menerkam' anaknya sendiri dan menghancurkan masa depannya.

Kasus pemerkosaan ayah kepada anak kandungnya makin kerap terjadi di Indonesia dalam setahun terakhir. Berikut beberapa kasus yang dirangkum dari arsip berita detikcom:

1. Salim Perkosa Anak Kandung hingga Hamil

Ayah yang seharusnya memberikan perlindungan kepada anak-anaknya, tetapi tidak bagi Salim (41). Sang ayah tega memperkosa anak kandungnya yang baru menapak usia 14 tahun.

Kejadian tersebut dilakukan pada tahun 2009 oleh Salim terhadap anaknya, warga Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan. Salim menyetubuhi anaknya di ruang keluarga rumahnya. Saat itu istrinya sedang di Bengkulu.

Awalnya anak Salim menolak tetapi langsung ditampar, dipukul dan kekerasan fisik lain. Bahkan Salim mengancam akan membunuh anak kandungnya sendiri apabila tidak mau melayani nafsu bejatnya. Lalu terjadilah pemerkosaan dan berulangkali hingga 7 kali selama kurun 2009.

Dari pemerkosaan ini, anak Salim hamil hingga melahirkan anak perempuan. Namun bayi itu tidak berumur panjang dan meninggal dalam usia 1 tahun 2 bulan karena gizi buruk.

Ternyata kematian anak yang juga cucunya tersebut tidak membuat Salim kapok melakukan perbuatan biadabnya. Malah Salim kembali mengulangi perbuatannya. Di antaranya dilakukan pada tanggal 15 Agustus 2011, 22 Agustus 2011, 17 Oktober 2011 yang semuaya dilakukan di dalam rumah korban.

Saat memperkosa, istri Salim yang juga ibu anaknya sedang bekerja serabutan di sawah. Kurang ajarnya, Salim berbohong sedemikian rupa pada istrinya bila anaknya dihamili oleh tukang ojek. Salim juga lantas berlagak mencarikan suami bagi anaknya dan bilang pada istrinya bahwa anaknya sudah menikah.

Akhirnya, Salim divonis di PN Kalianda Lampung dengan 15 tahun bui pada Mei 2012 lalu. Perbuatannya dinilai berlawanan dengan manusia beradab, melanggar semua norma di masyarakat dan menimbulkan luka fisik dan psikis berkepanjangan pada anaknya.

2. Dukun Am Perkosa 3 Anak Kandung & 2 Keponakan


Am (50), seorang dukun alternatif yang berpraktik di kawasan Jakarta Barat dilaporkan ke Polda Metro Jaya, pada 5 Juli 2012. Ia diduga telah memperkosa tiga putri kandungnya dan dua keponakannya.

Selama ini, korban tidak berani melaporkan perbuatan ayahnya kepada siapapun lantaran selalu diancam oleh Am. Ibunda korban kaget bukan main ketika tahu. Ia tidak menyangka bahwa Am, suaminya tega memperkosa anak kandungnya sendiri.

Sang ibu mengaku selama menjalani rumah tangganya dengan si dukun cabul ini baik-baik saja. Namun setelah suaminya tersebut membuka praktek pengobatan, suaminya mulai bertingkah. Ibunda korban meninggalkan pelaku dan bercerai pada 1991 karena mengutarakan niatnya yang ingin menikah lagi dan kerap melakukan KDRT.

Ibu korban kemudian berkeluh kesah soal kejadian itu ke adik pelaku. Ternyata, adik pelaku juga mengalami nasib serupa dengan korban. Keponakan pelaku ikut menjadi korban.

Am yang merupakan warga asal Pasuruan, Jawa Timur, berpraktek di Jl S Parman, Jakbar. Dalam berpraktik, Am berpakaian seperti orang alim, memakai baju koko dan membawa tasbih. Am kabur setelah diancam akan dilaporkan polisi. Dari tempat ruang praktik pengobatan Am, beberapa barang yang mencurigakan seperti alat bantu seks diamankan dan akan diserahkan ke pihak kepolisian.

3. F Perkosa Anak Balitanya
Perbuatan F (30) ini memang bejat dan biadab. Anak kandungnya sendiri yang baru berumur 4 tahun dia perkosa. Aksi laknatnya itu dilakukan ketika sang istri N (27) tengah tidak berada di rumah mereka di kawasan Depok, Jabar.

Perbuatan terkutuk F diketahui setelah sang bocah mengeluh kepada neneknya. Dia mengaku, kemaluannya sakit. Sang nenek pun kemudian memeriksanya. Muncul pengakuan mengejutkan, sambil terbata-bata dan menangis bocah imut berambut ikal ini mengaku sakit karena ayahnya. Sang nenek yang kaget mendapat pengakuan itu kemudian bergegas melapor ke Mapolresta Depok pada 29 Agustus 2012.

R sudah diperiksa seorang bidan di klinik Cinangka. Dari hasil pemeriksaan bidan disimpulkan ada trauma benda tumpul yang masuk ke vagina anak malang itu.

4. Yusrizal Perkosa Anak Kandung Hingga Hamil
Selama 2 tahun, Yusrizal alias Buyung (40) menjadikan anak kandungnya sebagai pelampiasan nafsu birahinya. Sang putri pun hamil.

"Saya terpaksa menggauli anak saya sendiri karena saya sudah tidak berhubungan badan selama setahun dengan istri. Saat itu, birahi nafsu saya tergiur dengan kemontokan tubuh anak saya," kata Buyung di Mapolres Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam, Selasa (2/10/2012).

Menurut dia, perbuatan bejat itu dilakukannya ketika sang istri sedang tidak ada di rumah.

"Saat itu lah saya memaksa korban dalam seminggu dua kali untuk bersentuh tubuh sama saya semenjak dari bulan Agustus tahun 2010 hingga akhir September 2012," ujar pria yang bekerja sebagai penggerek getah perkebunan ini.

Yusrizal dijerat dengan Undang undang Nomor 22 Pertindungan Anak pasal 81 ayat 1 tentang pemerkosaan di bawah umur dengan ancaman 15 tahun penjara.

 5. Zaini Perkosa 3 Anak Kandungnya


Zaini (43) dikenal sebagai pria baik. Sehari-hari dia selalu bersosialisasi dengan warga. Kadang, pria yang mempunyai keahlian sebagai pemijat ini juga kerap menolong tetangga yang sakit. Tapi belakangan diketahui, Zaini seorang ayah yang bejat. 3 Anak kandungnya dia perkosa.

Polisi sudah memeriksa intensif Zaini (43) atas kasus pemerkosaan terhadap 3 anak kandungnya. Secara kejiwaan, Zaini dinyatakan sehat. Dia lancar menjawab pertanyaan penyidik. Dari mulut Zaini keluar pengakuan, dia memperkosa 3 anaknya karena tak bisa menahan nafsu.

"Ya jadi mereka satu keluarga tidur di satu ruangan, berjejer barengan," jelas Kasubag Humas Polres Jaktim Kompol Didik Heryadi, Kamis (25/10/2012).

Rumah keluarga itu di Cakung memang sederhana. Rumah itu hanya berukuran 5x6 meter terdiri dari dua lantai. Lantai pertama untuk ruang tamu, makan, dan kamar mandi. Lantai dua untuk keluarga tidur bersama.

Didik melanjutkan, saat tidur berjejer bersamaan itu, sang ayah yang memang tidak bisa menahan nafsu lalu melakukan perbuatan bejat kepada 3 anak perempuannya.

"Pelaku menyetubuhi malam hari saat korban lelap tidur. Yang paling tua usia 20 tahun diperkosa sejak umur 14 tahun, yang nomor dua usia 18 tahun diperkosa sejak usia 15 tahun, yang paling muda usia 15 tahun diperkosa baru beberapa kali. Selama ini tidak hamil karena pengakuan pelaku (air mani) dia tidak pernah dikeluarkan di dalam," terang Didik.

Zaini terancam pidana 15 tahun penjara. Dia melanggar pasal 81 UU Perlindungan Anak.

6. Sunoto Perkosa Anaknya yang Masih SD


Masih ingat bocah kelas 5 SD yang tiba-tiba menurun kesadarannya karena terus mengalami kejang-kejang dan harus dirawat di ICU RS Persahabatan? Dugaan kekerasan seksual baru diketahui setelah petugas di IGD menemukan kemaluan korban membengkak. Korban masih belum sadar sejak 6 hari dia masuk rumah sakit. Bocah (10) itu akhirnya meninggal dunia pada Minggu (6/1/2013) lalu karena radang otak.

Di kemaluan dan di anusnya ditemukan luka kekerasan seksual yang sudah infeksi dan mengidap penyakit raja singa.

Ternyata diketahui ayah korban, Sunoto memperkosa anak bungsunya yang masih berusia 10 tahun. Dia juga mengaku mengidap penyakit raja singa.

"Menurut pengakuan yang bersangkutan, menderita penyakit tersebut sejak umur 14 tahun, sekarang umur 54," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Putut Eko Bayuseno dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Jumat (18/1/2013).

Keluarga ini tinggal bersama dalam satu petak ruangan kontrakan berukuran 5x4 meter, dia tinggal bersama kakak-kakaknya serta kedua orang tuanya yang mengais rezeki dengan memulung. Pada Oktober 2012, sang ibu dirawat di rumah sakit. Nah, diduga saat itulah perbuatan keji Sunoto itu dilakukan.

7. Dedi Setubuhi Anaknya 5 Tahun Hingga Hamil


Dedi Periyatna (45), ayah yang tega memperkosa anak perempuannya selama 5 tahun dari usia 13 tahun hingga 18 tahun. Dedi mengaku terpengaruh nafsu.

"Saya nafsu," kata Dedi pelan kepada wartawan di Polres Jakarta Timur di Jatinegara, Selasa (19/2/2013). Dedi mengenakan kaos garis-garis dan celana pendek hitam.

Pria berperawakan kurus ini mengaku ikut merawat anak gadisnya itu sejak kecil. Dia juga tak punya masalah dengan keluarganya. "Saya juga merawat, kalau istri kerja saya yang merawat," katanya.

Dedi mengatakan mulai tertarik dengan anaknya sendiri saat berumur 14 tahun. Dalam sebulan biasanya Dedi menyetubuhi anaknya sebanyak 4 kali. "Saya nafsu karena kalau tidur dia selalu pakai celana pendek," katanya.

Dedi biasanya mengancam agar putrinya tak mengadukan perbuatannya dengan ibunya. "Saya banyak mengancam jangan ngomong sama ibu, kalau ngomong saya rusak keluarga ini," katanya.

Dedi terakhir kali memperkosa dengan putrinya pada Januari 2013 lalu. Hubungan itu dilakukan saat istrinya sedang tidur. Dedi yang sejak 2009 tidak bekerja ini mengaku menyesal dengan perbuatannya. Dia mengaku tidak mengetahui kalau akibat perbuatannya ini putrinya hamil 1 bulan.

Dedi kini meringkuk dalam hotel prodeo dan dijerat pasal 81 UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman maksimal 15 tahun.




***Jangan Lupa komentarnya Ya!!!***
***Terima Kasih***

Artikel Terkait:

Berita dan Informasi menarik lainnya Lihat Selengkapnya di + INDEKS BERITA
Share : Share Detail
0 Comments
Tweets
Komentar

Tidak ada komentar:

Berikan Komentar Anda

 
Support : Creating Website Praburakka
Copyright © 2012. Go Klik Information - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger