Go Klik-Info,Harare : Seorang pria mengonsumsi obat tradisional demi meningkatkan kejantanannya. Tapi pilihannya itu malah membuatnya dalam kesulitan setelah kelaminnya tumbuh tak terkendali.
Nigel Nyoni (34) dari Burnside Bulawayo, Zimbabwe, sedang berperang melawan kondisi langka akibat meneguk ramuan tradisional yang dimaksudkan untuk dorongan seksual selama tiga minggu. Tapi pria itu mengaku kejantanannya malah berkembang tanpa terkendali sejak meminum ramuan tersebut.
Nyoni mengklaim bahwa kelaminnya telah tumbuh 7 sentimeter (cm) kurang dari sebulan setelah minum ramuan yang dikenal dengan Ndebele sebagai umvusankunzi dari guchu di Shona.
"Saya dulu punya penis ukuran normal, tapi apa yang terjadi pada saya adalah membuat saya semakin takut. Ketika saya melihat pertama kalinya organ sama tumbuh, saya tidak keberatan karena saya pikir itu bagian dari proses. Namun saya kemudian menyadari kalau itu berkembang terus menerus," ujar Nyoni seperti dikutip dari Zimdiaspora, Senin (18/2/2013).
Nyoni mengaku, ia mencatat pertumbuhan organnya yang berlebihan itu setiap dua hari.
"Saat mengukur, saya menyadari kalau organ saya tumbuh. Kebenaran ini membuat saya takut. Saya menggunakannya agar memiliki ukuran rata-rata tapi ini telah berlebihan," ujarnya.
Nyoni mengungkapkan, ia sudah menemui seorang herbalis untuk meresepkan ramuan, tapi ia tak bisa membantunya.
"Ia mengatakan kepada saya kalau tak ada yang bisa ia lakukan karena guch itu tidak untuk pembesaran tapi untuk meningkatkan dorongan seksual. Dia bahkan menuduh saya mencoba menipunya setelah saya menuntut uang saya kembali".
"Saya takut keluar dari rumah karena organ saya mulai terlihat dari celana saya. Saya takut ini terus berkembang sampai membunuh saya," tambahnya.
"Dalam sesegera mungkin ini akan lebih buruk dan tak ada wanita yang ingin dekat dengan saya. Bagaimana jika saya mati tanpa keluarga saya sendiri? Ada seorang wanita yang saya ingin nikahi tahun ini dan bagaimana mungkin jika saya mati atau jika ini terus tumbuh," pungkasnya.
***Terima Kasih***
Artikel Terkait:
Share :