Puluhan orang ikut serta dalam parade gay pertama di
Vietnam yang ditujukan untuk meningkatkan kesadaran tentang komunitas
homoseksual.
Vietnam dapat menjadi negara pertama di Asia yang menyepakati perkawinan sejenis. |
Para peserta menyatakan dukungan atas pengumuman pemerintah bulan lalu untuk mempertimbangkan perkawinan sesama jenis dalam undang-undang pernikahan.
Perubahan peraturan itu akan menjadikan Vietnam negara pertama di Asia yang mengakui perkawinan sesama jenis.
Parade ini diprakarsai oleh komunitas gay dan lesbian di Vietnam dan berlangsung damai tanpa dihentikan oleh polisi.
"Tidak ada campur tangan apapun dan itu bagus untuk Vietnam," kata salah seorang penyelenggara, Tam Nguyen.
Stigma sosial
Ia mengatakan parade itu akan mempersatukan komunitas homoseksual di negara itu dan meningkatkan kesadaran adanya kelompok tersebut."Masyarakat Vietnam mendukung kami... Saya tidak pernah menghadapi masalah," kata Hung Culif, kepada kantor berita AFP menjelang parade.
Homoseksualitas tetap tabu di Vietnam dan pemerintah melarang perkawinan sesama jenis.
Parade ini diselengarakan menyusul acara yang sama di Burma dan Laos.
Salah seorang peserta parade, Van Anh mengatakan mereka masih menghadapi diskriminasi terutama dari keluarga sendiri.
Namun Van Ahn mengharapkan perubahan peraturan dapat mengubah stigma yang selama ini ada terhadap komunitas homoseksual.
"Majelis Nasional tengah mempertimbangkan (perubahan peraturan). Kami harap mereka akan mengubah peraturan (dan mengizinkan perkawinan sesama jenis) yang merupakan hal yang sangat positif untuk Vietnam dan budaya Vietnam," tambahnya.
***Terima Kasih***
Artikel Terkait:
Share :