ilustrasi (bisakomputer) |
Entah itu rasa penasaran atau keraguan, kegalauan tersebut dapat diselesaikan dengan Adobe Photoshop. Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Buka file foto yang akan diedit di Adobe Photoshop. Zoom in foto hingga area kedua mata tampak lebih fokus dan detail.
Kemudian klik Quick Mask Tool, seketika Foreground Color akan berubah warna menjadi hitam. Klik Brush Tool, pilih jenis kuas Hard Round dan ukuran yang sedikit lebih kecil dari iris mata (bagian mata yang berwarna). Warnai area iris di kedua mata hingga tampak seperti pada gambar. Tahap ini adalah tahap pembentukan seleksi, pastikan seluruh area iris mata tertutup rapi oleh tinta merah bawaan Quick Mask Tool.
Apabila kedua mata sudah diwarnai, kini klik kembali tombol Quick Mask Tool dan tinta merah yang tadinya mewarnai area iris berubah menjadi garis putus-putus.
Klik Rectangular Tool, kembali ke area foto, klik kanan dan pilih Select Inverse. Sekarang kedua iris mata sudah berada dalam garis seleksi.
Klik kanan kembali (di area foto) dan klik Layer via Copy, maka layer baru (Layer 1) akan muncul di Layer tab. Isinya memang hanya area iris mata saja, sehingga dampaknya tidak akan kelihatan pada foto kecuali icon mata pada layer Background diklik/di-off-kan.
Pastikan Layer 1 (layer baru) terpilih, klik Image > Adjustment > Color Balance. Maka akan muncul kotak dialog dengan sejumlah panel yang bisa digeser. Silakan mainkan panel tersebut untuk mendapatkan warna yang diinginkan.
Ketika kali pertama masuk, halaman default adalah Midtones. Namun untuk memperkuat warna, tidak menutup kemungkinan melakukan perubahan pada halaman Shadows dan Highlights.
Cara kerjanya pun sama, cukup geser saja panel ke arah warna yang diinginkan. Perlu diketahui: Cyan adalah warna tosca (hijau kebiruan) dan Magenta adalah warna merah keunguan.
Hasilnya bisa dilihat pada foto di bawah ini.
Bereksperimen dengan warna memang seru, tetapi selain untuk keperluan pesta kostum dan tema horror selayaknya warna mata yang digunakan adalah warna-warna yang umum dimiliki oleh manusia. Meskipun melalui proses digital, pastikan hasilnya senatural mungkin. Selamat mencoba.
***Terima Kasih***
Artikel Terkait:
Share :